Pada tanggal 1 Juli 2024, telah diadakan kegiatan "Pelatihan Petugas Sensus Pendataan Perkebunan Sawit Rakyat” yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo. Kegiatan ini bertempat di Manna Bakery dan Cafe, Kota Gorontalo, dengan tujuan utama membekali para petugas sensus dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk pemetaan perkebunan sawit rakyat Provinsi Gorontalo.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Hafri Syam Masyhur, SP, M.Si., yang menjabat sebagai Kepala Bidang Perkebunan, mewaikili Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo. Dalam sambutannya, Hafri Syam Masyhur menekankan pentingnya peran data yang akurat dan komprehensif dalam pengembangan sektor perkebunan di Provinsi Gorontalo. Ia juga menyampaikan harapan bahwa pelatihan ini dapat meningkatkan kompetensi tim pendataan dalam menjalankan tugas mereka.

Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber yang berkompeten di bidangnya, yaitu Dr. Iswan Dunggio, M.Si., dan Rakhmat Jaya Lahay, S.Si., M.Sc., keduanya merupakan dosen dari Program Studi S1 Ilmu Lingkungan di Universitas Negeri Gorontalo. Dr. Iswan Dunggio dalam sesi materinya menjelaskan tentang pentingnya pemetaan dan pendataan perkebunan sawit rakyat yang akurat untuk mendukung kebijakan pembangunan perkebunan yang berkelanjutan. Sementara itu, Rakhmat Jaya Lahay, S.Si., M.Sc., memaparkan teknik-teknik pemetaan modern yang dapat digunakan dalam sensus perkebunan sawit, termasuk penggunaan teknologi GIS (Geographic Information System) dan GPS.

Peserta pelatihan ini terdiri dari tim pendataan yang berasal dari Dinas Pertanian dan Universitas Negeri Gorontalo. Mereka diberikan berbagai materi dan praktik langsung mengenai metode pendataan dan pemetaan perkebunan sawit rakyat ketika di lapangan nanti. Salah satu tujuan utama pelatihan ini adalah untuk memastikan bahwa tim pendataan memiliki pemahaman yang mendalam tentang proses sensus dan mampu menghasilkan data yang valid dan reliabel.

Tema pelatihan ini, "Membekali Tim Pendataan dengan Pengetahuan Pemetaan Sawit Rakyat," mencerminkan komitmen Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusia yang terlibat dalam proses pendataan. Pelatihan ini juga diharapkan dapat mendorong kolaborasi antara akademisi dan praktisi di lapangan, sehingga tercipta sinergi yang positif dalam mengumpulkan dan mengolah data perkebunan sawit rakyat.

Selama kegiatan, para peserta aktif berpartisipasi dalam diskusi dan tanya jawab dengan narasumber. Hal ini diharapkan dapat memberikan pengalaman praktis yang berguna dalam tugas mereka nanti.

Pada akhir kegiatan, Hafri Syam Masyhur menyampaikan apresiasi kepada para narasumber dan peserta atas partisipasi aktif mereka. Ia juga menekankan bahwa hasil dari pelatihan ini akan sangat berharga dalam perencanaan dan pengembangan perkebunan sawit rakyat di Provinsi Gorontalo.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan tim pendataan dapat menjalankan tugasnya dengan lebih baik dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengumpulan data perkebunan sawit rakyat. Data yang akurat dan komprehensif ini nantinya akan menjadi dasar bagi pengambilan keputusan yang lebih baik dalam pembangunan sektor perkebunan di daerah tersebut.